Cerita Anak: Menghibur Teman yang Tertimpa Musibah

 

https://images.app.goo.gl/wuVeT494j5VuigiK7

         “Assalamu’alaikum, Nasya pulang, bu,” ucap Nasya memberi salam lalu menghampiri ibunya yang sedang menyiapkan makanan untuknya.

“Waalaikumsalam, sayang,” sambut ibu. Nasya bergegas mencium tangan ibunya.

“Nak, tumben jam segini kamu baru pulang,” ucap ibu ingin tahu.

“Iya bu. Tadi sepulang sekolah, saya, teman-teman, dan ibu guru berkunjung ke rumah Shifa. Kasian Shifa, bu,” jawab Nasya dengan lirih.

“Ada apa dengan Shifa, nak ?” sambung Bunda semakin penasaran.

“Shifa baru saja tertimpa musibah, bu. Tadi malam neneknya meninggal. Saat kami baru sampai rumahnya, raut muka Shifa tampak masih sedih. Nasya tahu kalau Shifa sangat sayang dan begitu dekat dengan neneknya. Bahkan ketika di sekolah, dia sering bercerita tentang kegiatan di rumah bersama neneknya,” jelas Nasya.

Sontak ibu mengucapkan bacaan istirja usai mendengar neneknya Shifa meninggal. Kemudian, ibu menjelaskan kepada Nasya tentang kebaikan menghibur teman yang tertimpa musibah.

“Nak, menghibur teman yang sedang tertimpa musibah merupakan sebuah ibadah. Bagi siapapun yang melakukannya akan mendapatkan pahala sebagaimana pahala yang didapat oleh orang yang terkena musibah. Ingat, orang yang bersabar ketika terkena musibah baginya disediakan pahala.”  

Nasya mengangguk pelan dan merasa senang mendengar perkataan ibu. Dalam hati, dia berharap Shifa merasa terhibur dengan kedatangannya tadi dan kembali tampak ceria.

oleh: Erdis Ega Yuliantoro



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mudah Menemukan Kata Kunci Pada Judul Teks Untuk Memperkirakan Isi / Informasi Teks (Bahan Ajar Kelas 6 Tema 6 Mupel Bahasa Indonesia)

Ibu Istikomah, Pengusaha Kue Skala Rumahan

Hari Guru Nasional : Saya Bangga Menjadi Guru